Untuk menangani penumpukan sampah di wilayah Jakarta Pusat, Suku Dinas Kebersihan Jakarta Pusat menyewa sebanyak 40 truk milik swasta. Puluhan truk tersebut saat ini sudah beroperasi di delapan kecamatan di Jakarta Pusat.

Mulai hari ini truk-truk sampah yang kita sewa sudah beroperasi, sehingga beberapa sampah di wilayah yang menumpuk karena minimnya truk dapat terselesaikan

"Mulai hari ini truk-truk sampah yang kita sewa sudah beroperasi, sehingga beberapa sampah di wilayah yang menumpuk karena minimnya truk dapat terselesaikan," kata Marsigit Kepala Suku Dinas Kebersihan Jakarta Pusat, Jumat (9/1).

Dikatakan Marsigit, sebanyak 40 truk yang disewa saat ini merupakan langkah awal, agar masalah sampah dapat segera ditangani. Namun, jika jumlah truk tersebut kurang, maka akan ditambah kembali.

"Kalau dirasa masih kurang, akan kami tambah pada tahap selanjutnya," ucapnya.

Ditambahkan Marsigit, selain terbatasnya jumlah tempat pembuangan sementara (TPS) yang ada di wilayah Jakarta Pusat, minimnya truk yang dimiliki juga menjadi penyebab sering terjadi keterlambatan, akibatnya sering terjadinya penumpukan sampah di beberapa tempat.

"Dari hasil inventarisir yang ada, total truk yang dimiliki ada 151 truk, 60 truk dalam kondisi baik dan bisa digunakan dan sisanya rusak," tandasnya.